JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memohonkan untuk Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengawal penanganan perkara pembunuhan terhadap Vina Dewi Arsita serta M Rizky Rudiana atau Eky. Jokowi memohonkan tindakan hukum yang disebutkan diusut secara transparan serta tidak ada ada yang tersebut ditutup-tutupi.
“Tanyakan untuk Kapolri. Saya telah menyampaikan agar persoalan hukum itu betul-betul dikawal juga transparan terbuka semuanya,” kata Jokowi di Pasar Lawang Agung, Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan, Kamis (30/5/2024).
Selain tranparan, Jokowi juga memohonkan agar tindakan hukum yang dimaksud dapat diselesaikan secara terbuka serta tiada boleh penting ditutup-tutupi. “Tidak ada yang dimaksud penting ditutup-tutupi. Kalau ada. Ya,” kata Jokowi.
Diberitakan sebelumnya, Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar menangkap Pegi Setiawan alias Perong alias Egi ke Daerah Perkotaan Bandung, Selasa, 21 Mei 2024.
Dalam tindakan hukum yang dimaksud 11 penduduk telah lama ditetapkan sebagai tersangka. Tujuh pendatang dinyatakan bersalah dan juga dijatuhi hukuman penjara seumur hidup, Saka Tatal anak dalam bawah umur dijatuhi hukuman 8 tahun.
Pegi Setiawan alias Perong alias Robi Irawan terperiksa tindakan hukum pembunuhan terhadap Vina Dewi Arsita juga M Rizky Rudiana atau Eky, ternyata berperan sebagai otak persoalan hukum yang digunakan berjalan pada Sabtu, 27 Agustus 2016 tersebut.
Saat kejadian, Pegi menyuruh teman-temannya anggota geng motor melempari kendaraan beroda dua motor Yamaha Seon yang dikendarai orang yang terdampar Eky yang dimaksud pada saat itu membonceng Vina. Para pelaku berhasil mengejar individu yang terjebak dalam flyover. Setelah itu, para pelaku menganiaya kedua penderita dengan tangan kosong lalu balok kayu.
Kemudian, para pelaku mengakibatkan kedua orang yang terdampar ke belakang showroom Jalan Perjuangan, depan SMP 11 Kali Tanjung, Cirebon. Di sini, para pelaku, satu di antaranya Pegi menganiaya kedua individu yang terjebak secara brutal. Saat korban Vina tak berdaya, Pegi memperkosanya.
Artikel ini disadur dari Jokowi Minta Kasus Pembunuhan Vina Diusut secara Transparan, Tak Ada yang Perlu Ditutupi
