Internasional

Jurnalis Foto Palestina Motaz Azaiza Memenangkan Freedom Prize

29
×

Jurnalis Foto Palestina Motaz Azaiza Memenangkan Freedom Prize

Sebarkan artikel ini
Jurnalis Foto Palestina Motaz Azaiza Memenangkan Freedom Prize

GAZA – Motaz Azaiza mendapatkan penghargaan Freedom Prize pada sebuah upacara pada Caen, Prancis. Penghargaan itu sebagai apresiasi berhadapan dengan karyanya yang tersebut mendokumentasikan peperangan pada Kawasan Gaza .

Berbasis dalam Wilayah Gaza selama beberapa bulan pertama peperangan negara Israel di dalam wilayah Palestina, Azaiza memulai pembangunan sejumlah pengikut ke media sosial sebab laporan video hariannya lalu foto-foto serangan pasukan tanah Israel dan juga penderitaan rakyat Palestina.

Menurut pengurus dalam wilayah Normandia, Prancis, Freedom Prize mengundang merek yang mana berusia antara 15 lalu 25 tahun dari Prancis juga seluruh bola untuk memilih pemukim atau organisasi inspiratif yang tersebut telah terjadi berazam di perjuangan kebebasan yang patut dicontoh.

Sebelumnya, Reporters Without Borders (RSF) menominasikan jurnalis terkemuka Palestina, yang tanpa kenal lelah melaporkan kejahatan peperangan negara Israel yang dikerjakan dalam Gaza, untuk menerima hadiah kebebasan pers bola yang tersebut didambakan UNESCO, Guillermo Cano.

Pengawas kebebasan pers internasional mengutarakan di siaran pers yang digunakan diterbitkan bahwa merekan mendesak UNESCO untuk memberikan Hadiah Kebebasan Pers Bumi Guillermo Cano tahun ini terhadap empat warga Palestina.

RSF menambahkan bahwa ini akan menjadi pengakuan yang digunakan pantas “atas kerja luar biasa para reporter Wilayah Gaza sejak 7 Oktober”.

Sejak pada waktu itu, negara Israel tidak ada menunjukkan kata menyerah pada serangan gencarnya di dalam Jalur Daerah Gaza yang mana terkepung.

Kantor Media Massa Daerah Gaza melaporkan bahwa setidaknya 124 jurnalis juga pekerja media telah dilakukan terbunuh sejak 7 Oktober.

Dalam sebuah pernyataan, Sekretaris Jenderal RSF, Christophe Deloire, mengemukakan bahwa pencalonan empat jurnalis Palestina adalah untuk memberikan peringatan keras untuk UNESCO.

Deloire menambahkan bahwa “Wartawan Kawasan Gaza memberikan hidup mereka demi hak menghadapi informasi. Mereka harus didukung, merekan harus dilindungi, kemudian mereka harus dihormati.”

Artikel ini disadur dari Jurnalis Foto Palestina Motaz Azaiza Memenangkan Freedom Prize

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *