Internasional

Media Massa AS: Negara-negara Asia Enggan Dukung negara Ukraina dikarenakan Skeptis pada Khotbah Barat

39
×

Media Massa AS: Negara-negara Asia Enggan Dukung negara Ukraina dikarenakan Skeptis pada Khotbah Barat

Sebarkan artikel ini
Dunia Pers Massa AS: Negara-negara Asia Enggan Dukung negara negeri Ukraina dikarenakan Skeptis pada Khotbah Barat

WASHINGTON – Industri Media Amerika Serikat (AS), Washington Post, melaporkan bahwa Presiden tanah Ukraina Volodymyr Zelensky sebagian besar sudah pernah gagal di upayanya untuk menggalang dukungan pada antara negara-negara Asia terhadap formula perdamaiannya.

Kyiv, tanpa melibatkan Rusia, akan memaparkan peta jalan damai pada konferensi dalam Swiss pada akhir bulan ini.

Moskow menolak peta jalan Kyiv untuk mengakhiri konflik lantaran dianggap tidaklah realistis.

Pada hari Minggu, Zelensky muncul dalam konferensi keamanan tahunan Shangri-La Dialogue di dalam Singapura. Dia bertemu dengan beberapa pejabat senior ke kawasan tersebut, diantaranya presiden terpilih Negara Indonesia Prabowo Subianto juga Presiden lalu Utama Menteri Singapura, Tharman Shanmugaratnam serta Lawrence Wong.

“Kami ingin Asia mengetahui apa yang tersebut muncul pada Ukraina, Asia membantu diakhirinya perang,” kata Zelensky pada konferensi pers.

Namun, menurut laporan Washington Post, Kyiv gagal mengakibatkan kegelisahan emosional lalu eksistensial dalam Asia seperti yang mana berjalan di sebagian besar negara Barat.

“Salah satu alasannya kemungkinan besar sebab negara-negara Asia telah dilakukan lama bersikap skeptis terhadap khotbah Barat tentang tatanan internasional juga nilai-nilai universal,” tulis surat kabar Amerika tersebut.

Media yang dimaksud mengutip Raja Mohan dari Institute of South Asian Studies pada National University of Singapore yang digunakan menjelaskan: “Kaum realis dalam kanselir [di sebagian Asia] tak pernah mempercayai retorika [Barat] lantaran merek selalu tahu bahwa ada perbedaan antara apa yang dikatakan Barat lalu apa yang tersebut dilakukannya.”

Presiden Timor Timur (Timor Leste), José Ramos-Horta, yang menggalang konferensi perdamaian, mengakui kurangnya solidaritas di dalam antara negara Asia terkait konflik Ukraina.

Artikel ini disadur dari Media AS: Negara-negara Asia Enggan Dukung Ukraina karena Skeptis pada Khotbah Barat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *