Internasional

Mengharukan, Bocah China yang digunakan Hilang 28 Tahun Silam Temukan Orang Tua Kandungnya

21
×

Mengharukan, Bocah China yang digunakan Hilang 28 Tahun Silam Temukan Orang Tua Kandungnya

Sebarkan artikel ini
Mengharukan, Bocah China yang digunakan Hilang 28 Tahun Silam Temukan Orang Tua Kandungnya

BEIJING – Seorang lulusan PhD keturunan China yang mana diadopsi pada usia empat tahun oleh pasangan dari Belanda sudah pernah menemukan pemukim tua kandungnya pasca pencarian selama 12 tahun.

Pencarian tanpa henti Gouming Martens selama 12 tahun untuk menemukan asal-usulnya sudah menyentuh hati berbagai khalayak secara online.

Hampir tiga dekade lalu, Martens tersesat dalam stasiun kereta api pada waktu bepergian sama-sama khalayak tuanya dari rumah merekan pada provinsi Jiangsu, China timur, ke kampung halaman ibunya dalam provinsi Sichuan barat daya, pada usia tiga tahun pada tahun 1994.

Orang-orang yang mana baik hati mengirimnya ke panti asuhan lalu beliau diadopsi oleh pasangan Belanda, Jozef kemudian Maria Martens, pada tahun 1996.

Pasangan itu menamainya Gouming, diambil dari nama yang mana diberikan oleh panti asuhan, Gou Yongming, agar beliau ingat dari mana asalnya.

Orang tua angkatnya menyokong pencarian pendatang tua kandungnya.

Mengharukan, Bocah China yang mana Hilang 28 Tahun Silam Temukan Orang Tua Kandungnya

Foto/SCMP/Douyin

Pada tahun 2007, keluarga yang dimaksud kembali ke China bersatu untuk mencari petunjuk, tetapi panti asuhan yang disebutkan sudah pernah hilang. Namun, Gouming tidak ada pernah menyerah di pencariannya.

Dia menghabiskan lima tahun mempelajari kembali bahasa Mandarin yang mana telah terjadi beliau lupakan kemudian melakukan pekerjaan paruh waktu untuk membiayai tiga perjalanan ke China selama masa kuliahnya.

Dia mendaftar ke Baobeihuijia, Baby Come Home, sebuah operasi volunteer yang digunakan didedikasikan untuk membantu pendatang menemukan keluarga yang dimaksud hilang, pada tahun 2012, kemudian mencari khalayak tua kandungnya dengan bantuan relawan.

Sementara itu, ia menyelesaikan studinya di dalam Universitas Leiden dalam Belanda, juga lulus dengan penghargaan PhD ke bidang linguistik dari McGill University pada Kanada.

Artikel ini disadur dari Mengharukan, Bocah China yang Hilang 28 Tahun Silam Temukan Orang Tua Kandungnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *