Berita

Menag Yaqut Apresiasi eksekutif Arab Saudi Tambah Fast Track Jemaah Haji

38
×

Menag Yaqut Apresiasi eksekutif Arab Saudi Tambah Fast Track Jemaah Haji

Sebarkan artikel ini
Menag Yaqut Apresiasi eksekutif Arab Saudi Tambah Fast Track Jemaah Haji

JAKARTA – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengapresiasi eksekutif Arab Saudi yang tersebut menambah layanan fast track bagi jemaah haji Indonesia. Apresiasi ini disampaikan Menag ketika memberikan keterang pers usai meninjau layanan fast track dalam Bandara Soekarno-Hatta sekaligus melepas keberangkatan kelompok terbang (kloter) pertama jemaah haji Indonesia.

Fast track merupakan prasarana preclearance atau pemeriksaan dokumen jemaah haji oleh Keimigrasian pemerintahan Arab Saudi dalam Indonesia. Fast track awalnya hanya saja diwujudkan pada Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng. Mulai tahun ini, fast track juga direalisasikan di dalam Bandara Juanda Surabaya, kemudian Adi Soemarmo Surakarta.

Layanan fast track dapat menghemat waktu jemaah setibanya di dalam bandara tujuan, baik Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah maupun King Abdul Aziz International Airport (KAAIA) Jeddah. Sebab, rute pengecekan dokumen keimigrasian (pre departure clearance), seperti visa juga paspor, sudah ada direalisasikan sejak di Bandara Soetta, Cengkareng, Bandara Juanda Surabaya, kemudian Bandara Adi Soemarmo Surakarta.

“Ini ikhtiar besama otoritas Indonesia dan juga otoritas Arab Saudi pada memudahkan jemaah. Atas nama pemerintah Indonesia, saya mengucapkan terima kasih terhadap otoritas Arab Saudi yang tersebut telah lama memberikan sarana fast track tambahan, selain ke Jakarta, juga ada pada Solo serta Surabaya,” sebut Gus Men, Mingguan (12/5/2024).

Hadir perwakilan kementerian/lembaga terkait, Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Tb Ace Hasan Syadzili, Duta Besar Arab Saudi untuk Tanah Air Syekh Faisal Abdullah Al Amudi, Dirjen Penyelenggaraan Haji serta Umrah (PHU) Hilman Latief bersatu beberapa orang pejabat eselon I kemudian II lainnya, Kepala BPKH Fadlul Imamsyah, juga para Staf Ahli, Staf Khusus, lalu Tenaga Ahli Menag. Hadir juga Direktur Utama Garuda Indonesia, Iwan Setiaputra. “Semoga ini memberikan kemudahan, kebaikan, lalu kelancaran bagi seluruh jemaah haji Indonesia,” harapnya.

Keberangkatan 393 jemaah kloter pertama embarkasi DKI Jakarta – Pondok Gede (JKG 01) ini menandai dimulainya fase pemberangkatan jemaah haji Indonesi ke Tanah Suci. Proses pemberangkatan ini akan berlangsung dari 12 Mei hingga 10 Juni 2024.

Gus Men beserta Dubes Saudi, Wakil Ketua Komisi VIII, lalu rombongan sempat menyaksikan segera rute layanan fast track keberangkatan jemaah JKG 01. “Kita tadi mengamati layanan fast track di dalam Bandara. Waktunya tidak ada lebih banyak dari 2 menit. Sangat cepat sekali. Sangat membantu jemaah. Nanti sampai Saudi, mereka itu tidaklah lagi ada langkah-langkah imigrasi, serta sanggup dengan segera naik bus ke hotel lalu beribadah di dalam Tanah Suci,” sebut Gus Men.

Hal senada disampaikan Wakil Ketua Komisi VIII DPR Ace Hasan Syadzili. Dia menyampaikan apresiasi berhadapan dengan pengembangan yang digunakan direalisasikan Kemenag pada rangka meningkatkan layanan bagi calon jemaah haji. Dia bersyukur layanan fast track tahun ini bertambah, tidak ada hannya di dalam Bandara Jakarta, tapi juga Solo kemudian Surabaya.

“Alhamdulillah pada hari ini akan diberangkatkan jemaah haji Indonesi dari Bandara Soekarno-Hatta dengan menggunakan fast track. Tentu ini sangat membantu. Seperti tahun sebelumnya, jikalau tiada diadakan fast track, biasanya penyelesaian imigrasi bisa jadi dua sampai lima jam. Dengan fast track ini bisa saja memberikan pelayanan untuk jemaah haji, pada waktu turun dari pesawat, mereka sanggup secara langsung menuju bus,” sebut Ace.

Artikel ini disadur dari Menag Yaqut Apresiasi Pemerintah Arab Saudi Tambah Fast Track Jemaah Haji

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *