Berita

Kemenag Persiapkan Survei Pengaruh Rencana Zakat juga Wakaf pada Tanah Air

32
×

Kemenag Persiapkan Survei Pengaruh Rencana Zakat juga Wakaf pada Tanah Air

Sebarkan artikel ini
Kemenag Persiapkan Survei Pengaruh Rencana Zakat juga Wakaf pada Tanah Air

JAKARTA – Kementerian Agama (Kemenag) sedang mempersiapkan survei kajian dampak acara zakat juga wakaf ke Indonesia. Survei yang disebutkan akan mencakup acara Kampung Zakat, KUA Pemberdayaan Kondisi Keuangan Umat, dan juga Pendampingan Wakaf Produktif. Survei yang dimaksud akan dikerjakan pada 34 provinsi di Indonesia.

Ketiga acara yang dimaksud merupakan acara unggulan Direktorat Pemberdayaan Zakat lalu Wakaf bekerja sejenis dengan lembaga lain seperti Baznas, Lembaga Amil Zakat (LAZ), dan juga pemerintah daerah.

Direktur Pemberdayaan Zakat juga Wakaf Kemenag, Waryono Abdul Ghafur menyampaikan bahwa survei kajian kegiatan pada Direktorat Zakat kemudian Wakaf yang disebutkan sangat dibutuhkan di mempersiapkan material evaluasi dan juga perbaikan program-program di Direktorat Pemberdayaan Zakat juga Wakaf. Menurutnya, keberhasilan kegiatan zakat kemudian wakaf harus sanggup diukur lalu dapat dirasakan dampaknya oleh masyarakat.

“Survei kajian dampak Proyek Kampung Zakat, KUA Pemberdayaan Perekonomian Umat, serta Pendampingan Wakaf Produktif ini kita butuhkan. Selain sebagai materi studi akademik, juga sebagai substansi evaluasi kebijakan Direktorat Pemberdayaan Zakat kemudian Wakaf agar inisiatif ini makin dirasakan dampaknya oleh masyarakat,” ujar pada wartawan ke Jakarta, Hari Sabtu (18/5/2024).

Waryono menjelaskan Kemenag membutuhkan data-data lengkap dan juga terbaru terkait perkembangan inisiatif zakat kemudian wakaf. Ia menyebutkan bahwa kebijakan harus didukung data yang digunakan berkualitas.

Dia berharap hasil penelitian ini akurat juga ilmiah, baik pada pengumpulan data maupun di serangkaian analisis hingga kesimpulan. Tidak cuma sekadar tumpukan laporan, tetapi juga ada rekomendasi realistis yang digunakan dapat dijalankan.

“Kita libatkan pihak luar ahli di dalam bidangnya agar survei ini benar-benar agar ilmiah kemudian bisa jadi ditindaklanjuti,” ungkapnya.

Sementara itu, Kasubdit Edukasi, Inovasi, juga Kerja Sama Zakat lalu Wakaf Muhibuddin menyampaikan bahwa survei yang disebutkan kerja identik dengan Puslit Layanan Keagamaan Balitbang Diklat Kemenag, BRIN serta Baznas. Sementara, luasnya wilayah studi sangat luas sehingga terdapat cost sharing survei antara lembaga tersebut. Sehingga beban pembiayaan untuk kepentingan ilmiah kaji dampak kegiatan zakat juga wakaf bisa saja ditanggung bersama.

Muhibuddin menambahkan bahwa pada acara pengumpulan data survei, pihaknya akan melibatkan enumerator pengumpul data lapangan dari kalangan siswa atau enumerator berpengalaman lainnya. Nantinya, mereka akan dikoordinir oleh BRIN di rute pengumpulan data.

Artikel ini disadur dari Kemenag Persiapkan Survei Dampak Program Zakat dan Wakaf di Indonesia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *